Suzuki Sampai Kini Belum Ada Penggantinya di MotoGP

Setelah ditinggalkan oleh Suzuki di akhir musim 2022, ajang balap motor paling prestisius di dunia, MotoGP, tampak kesulitan menggaet pabrikan baru.

Dorna Sports selaku promotor MotoGP sendiri mengatakan kalau pihaknya sudah punya beberapa pabrikan yang tertarik untuk mengambil kursi yang ditinggalkan Suzuki.

Hanya saja slot tersebut masih belum diisi oleh pabrikan lain hingga saat ini, sesuatu yang sepertinya tidak akan berubah berdasarkan pernyataan Presiden FIM yaitu Jorge Viegas.

“Saat ini, kami (hanya) punya semua pabrikan yang ada di MotoGP,” ucap Viegas dikutip dari GridOto.com, Jumat (21/4/2023).

“Kawasaki dan BMW tidak tertarik (untuk turun di MotoGP),” tandasnya.

Pengakuan tersebut menjadi lebih menarik, mengingat rumor sempat berhembus kalau BMW adalah salah satu pabrikan yang dimaksud Dorna Sports.

Saat itu, tidak sedikit pihak yang mengira bahwa BMW akan mengalihkan fokus mereka dari ajang balap motor pabrikan yaitu WorldSBK ke MotoGP.

Namun dengan pernyataan dari Jorge Viegas, maka rumor tersebut kini hanyalah sebatas rumor.

Dalam kesempatan yang sama, Viegas memberikan pernyataan lain yang tidak kalah menariknya yaitu bahwa Suzuki akan kembali ke MotoGP.

Ketika menyatakan ‘pamit’ dari MotoGP pada Mei 2022 lalu, Suzuki mengatakan bahwa keadaan ekonomi dan pengembangan teknologi baru di dunia otomotif menjadi akar dari keputusan tersebut.

Hal tersebut pun dikonfirmasi oleh Viegas, meskipun ia tetap yakin bahwa Suzuki akan kembali ke ajang MotoGP.

“Mulai dari Covid kemudian kondisi ekonomi global, pastinya situasi mereka (Suzuki) tidak mudah,” ungkap Viegas.

“Saat berbicara dengan orang nomor satu di Suzuki, ia bilang mereka mundur dari MotoGP karena tengah mempersiapkan mesin tipe baru,” tambahnya.

“Saya pribadi percaya kalau Suzuki akan kembali (ke MotoGP), tapi saya tidak tahu pastinya kapan,” tutupnya.

Semenjak ditinggalkan Suzuki, MotoGP kini diikuti oleh dengan lima pabrikan yang masih bertahan yaitu Honda, Yamaha, Ducati, Aprilia, dan KTM.

Memang ada nama baru melalui GASGAS, tapi mengingat peran pabrikan tersebut hanya berupa sponsor utama dan tetap menggunakan motor KTM, rasanya kurang tepat menyebut GASGAS sebagai pabrikan baru.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top