Mengisi Oli Mesin Hingga Penuh, Bolehkah???

Sahabat Oto… Salah satu perawatan yang wajib dilakukan adalah dengan mengganti oli secara berkala agar performa mesin bisa tetap maksimal. Dalam mesin terdapat batas minimal dan maksimal dari jumlah oli yang dimasukkan, ada anggapan bahwa mengisi oli mesin harus sepenuh mungkin. Supaya oli tidak cepat habis karena penguapan.

stp-oli-sintetis Nah, dengan adanya anggapan seperti itu, lantas bolehkan mengisi oli mesin melebihi batas maksimum?

Pemikiran seperti ini ternyata salah kaprah dan sangat tidak disarankan. Sebab pada dasarnya pengisian oli tidak boleh melebihi batas maksimumnya di dipstick.

Hal ini karena oli yang penuh membuat komponen mesin bekerja ekstra. Kondisi ini bisa terjadi karena oli membanjiri internal mesin mobil dan terjadi tekanan berlebih.

Oli dapat bekerja maksimal jika berada dalam tekanan yang normal. Akan tetapi jika diisi penuh, tekanan yang dialami mesin pun melebihi batas. Sehingga komponen internal mesin bisa rusak.

Lebih dari itu, gasket pada mesin baik di karter oli, engine head, dan bagian lainnya bisa mengalami kebocoran karena tekanan yang terlalu besar yang akhirnya bisa berdampak pada rusaknya mesin secara keseluruhan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top